Selasa, 22 November 2011

Hasil Nonton Breaking Dawn


Dua hari yang lalu saya "berhasil" nonton film yang jadi waiting list-nya para penggemar film. The Twilight Saga, Breaking Dawn. Awalnya sempat kecewa karena pertama bikin janji denga anak Media Sriwijaya dan di hari H mereka pada cancel. Ada yang ngedate sama pacarnya, syukuran di rumah teman, diajak Ibu-nya shopping, mendadak sudah nonton, ada yang lebih milih sensasi delight dari pada melihat senyum manis dan badan seksi Jacob padahal ini akhir bulan yang mengcekik. Lucky-nya sempat sms Shinta di detik-detik terakhir and she say YES!
Menurut saya kalau dari segi drama-nya lebih menarik New Moon dan Eclips. Ceritanya fokus pada anak Bella dan Edward yang awalnya akan diaborsi karena pertumbuhan janin yang kilat. Semua itu berdampak merusak tubuh perfectnya Bella. Mulai dari rusuknya yang retak, pipinya makin tirus, flek diwajahnya tampak jelas, lingkar pergelangan tangannya tinggal tulang. Yang pasti ladies tidak inginkan tubuh itu.
Hingga Jacob CS-pun tahu hal itu dan menganggap janin itu membahayakan nyawa Bella juga bersiap kalau sampai Bella meninggal karena anak vampir itu. Yang artinya melanggar perjanjian mereka. Vampir dan Srigala.
Tapi si Jacob six pack itu membangkang dari kelompoknya dan memilih membela Bella. Membantu keluarga Cullen menjaga Bella yang kukuh mempertahankan janinnya meski terancam kehilangan nyawa. Mulai dari menghibur Bella, hingga membantu Carlisle Cullen dan Esme Cullen berburu darah untuk Bella yang harus minum darah demi janin haus darahnya. Sesekali Jacob juga berseru konyol, memecahkan keheningan bioskop. Memang selalu begitu.
Yang paling saya suka dari film ini adalah rombongan wolf yang mengaung lalu berlarian kilat di hutan pinus tinggi dan tidak renggang. Fabolous! 
Terakhir rombongan wolf mengepung rumah keluarga Cullen begitu tahu kalau Bella sudah mati karena melahirkan anak perempuan bernama Renesme, gabungan dari Rene dan Esme. Mereka bertempur meski sebelum parah, Jacob maju dan menawarkan diri untuk di serang oleh teman-temannya itu. Padahal srigala tidak boleh menyakiti siapapun yang punya hubungan dengan mereka.
Tapi ceritanya akan tamat kalau Bella benar-benar mati. Tidak. Dia tidak jadi mati kok. Malah berubah menjadi vampir karena menerima banyak gigitan dari Edward ketika sekarat setelah melahirkan Renesme.
Berkaitan dengan foto diatas. Saya jelaskan kalau saya masuk bioskop tanpa disobek tiketnya oleh staf 21. Karena datang terlambat dan tiket sudah dibeli duluan jadi saat Shinta ingin keluar menjemput saya, tidak terlihat staf 21 satuppun. Mungkin mereka asyik ikut menonton juga kali. Tahu begitu, untuk apa saya beli tiket kalau tidak disobek. Masuk, lempeng saja juga beres. 
-_- *datar*

2 komentar: